Banyuwangi | Jalan tol Probolinggo – Banyuwangi (Probowangi) dipastikan akan dilanjutkan hingga exit tol terakhir di Banyuwangi. Kepastian itu juga ditegaskan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono saat berkunjung ke Banyuwangi Sabtu (13/7/2024).
Basuki mengatakan tol yang saat ini sudah masuk wilayah Situbondo itu dipastikan akan dilanjutkan sampai ke Banyuwangi. Setidaknya pada akhir 2025 nanti, pengguna tol sudah bisa menikmati perjalan langsung dari Surabaya sampai Banyuwangi tanpa harus keluar dari jalan tol.
“Sekarang sudah sampai Besuki lebih sedikit. Nanti orang yang akan ke Bali akan lebih banyak dengan kendaraan daripada pesawat. ini yang harus disiapkan Banyuwangi sejak sekarang,”kata Basuki.
Untuk mempersiapkan dampak yang ditimbulkan akibat jalan tol tersebut, Basuki pun meminta Banyuwangi untuk bersiap-siap. Salah satunya dengan menyediakan destinasi yang menarik para wisatawan seperti revitalisasi Pasar Banyuwangi dan Asrama Inggrisan yang sedang berjalan.
Basuki mengatakan proyek revitalisasi tersebut merupakan bentuk dukungan Pemerintah Pusat untuk kemajuan destinasi wisata Banyuwangi. Proyek revitalisasi sendiri sudah rampung tahap lelang. Hanya tinggal menunggu pengerjaan. Yang rencanananya akan mulai dikerjakan pada pekan keempat Bulan Juli 2024 ini “Alhamudillah sudah dilelang dan tinggal pelaksanannya,” kata Basuki.
Menteri penghobi fotografi itu juga meminta Menparekraf, Sandiaga Uno yang ikut berkunjung ke Banyuwangi mempersiapkan kegiatan agar revitalisasi Inggrisan dan Pasar Banyuwangi nanti bisa menarik banyak wisatawan. Dia optimis kehadiran konsep heritage bakal memperkaya pilihan destinasi wisata di Banyuwangi.
Ditambah dengan makin mudahnya akses yang ditunjang dengan sarana infrastruktur maka Banyuwangi berpeluang besar menjadi jujugan banyak wisatawan. “Banyuwangi kedepan InsyaAllah lompatannya akan lebih baik. Apalagi kalau tol Probowangi selesai, Banyuwangi pasti akan mendapat banyak manfaat,” imbuh Basuki.
