Banyuwangi | Kabar gembira bagi aparatur sipil negara (ASN) di Banyuwangi. Pemkab Banyuwangi akan mencairkan gaji ke-13 pada minggu kedua bulan Juni 2024. Bersamaan dengan pencairan gaji ke-13, pemkab juga akan mencairkan TPP.
Sekretaris Daerah Banyuwangi, Mujiono, menyatakan, sesuai amanah dari Kementerian Keuangan RI, pencairan gaji ke-13 itu untuk membantu biaya masuk sekolah di tahun ajaran baru.
Dia menjelaskan, tahun ini, pendaftaran sekolah baru mulai pada minggu kedua. Sedangkan untuk pembayaran biayanya dilakukan pada minggu ketiga.
“Insya Allah kita cairkan minggu kedua bulan ini,” jelas Mujiono, Jumat (7/6/2024}.
Mujiono menjelaskan, selain gaji ke-13, Pemkab Banyuwangi juga akan mencairkan TPP. Tahun ini, menurutnya, TPP akan dicairkan seratus persen penuh.
“Kalau tahun kemarin itu TPP hanya 50 persen yang direalisasi bersamaan dengan gaji ke-13, tahun ini sesuai dengan Surat Edaran Kementerian Keuangan itu 100 persen,” bebernya.
Anggaran untuk pembayaran gaji ke-13 menurutnya berkisar antara Rp 50 miliar-Rp60 miliar. Sedangkan anggaran untuk pembayaran TPP kurang lebih Rp 9 miliar.
Mujiono berharap, pencairan gaji ke-13 dan TPP ini bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan sekolah khususnya menghadapi tahun ajaran baru. Sehingga dana tersebut benar-benar bermanfaat.
“Pencairan gaji ke-13 dan TPP ini diharapkan bisa membantu mencukupi kebutuhan sekolah di tahun ajaran baru,” pungkasnya.
