Banyuwangi | Kompetisi Liga 4 PSSI tahun ini akan menjadi habitat bagi empat tim sepak bola asal Banyuwangi. PSSI musim ini memastikan hanya ada 18 tim yang akan berkompetisi di Liga 3.
Sisanya yang pada tahun sebelumnya masih bertanding di Liga 3 turun dan bertanding di Liga 4. Termasuk empat tim sepak bola asal Banyuwangi yaitu Banyuwangi Putra (BP), Mitra Surabaya dan Mitra Bola Utama (MBU) Baruna FC yang sebelumnya berada di Liga 3 kini menjadi peserta Liga 4.
Dari keempat tim itu, Persewangi Banyuwangi sepertinya menjadi tim yang paling siap. Jelang akhir Oktober, tim Persewangi nyaris menuntaskan susunan skuadnya untuk musim kompetisi 2024/2025. Tim asuhan Syamsuddin Batola itu dikabarkan sudah mengontrak sejumlah pemain yang siap diturunkan di Liga 4.
Keseriusan tim berjuluk Laskar Blambangan itu juga terlihat dengan persiapan mereka membuat home base di Alam Indah Lestari. Persewangi menyiapkan mess untuk puluhan pemain dan official. Persewangi juga sudah mengagendakan sejumlah laga uji coba dengan beberapa tim. “Kita tidak masalah jika harus bermain di Liga 4. Sama saja, karena alur liga 3 juga cukup panjang. Kita siap, manajemen juga sudah serius,”tegas Humas Persewangi, Rudi Latif.
Sementara itu, dari tiga tim lainya, Mitra Surabaya sudah mengeluarkan jadwal untuk menggelar seleksi pemain di Lapangan Alas Buluh akhir Oktober. Manajer Mitra Surabaya, Deky Firmansyah menambahkan, untuk timnya dia memastikan akan turun di Liga 4. Bahkan dalam waktu dekat klub yang baru diakuisisinya itu akan menggelar seleksi pemain. “Sudah ada pemain yang bergabung dengan kita, jadi pasti turun. Untuk BP saya belum tahu,”ujar pria yang musim lalu menjadi manajer BP itu.
Manajer MBU Baruna FC, Hariyono mengatakan dirinya belum bisa memastikan apakah akan kembali mempersiapkan tim untuk kompetisi Liga 4. Yang jelas, untuk tahun ini Hariyono mengaku masih ingin fokus bertanding di Piala Suratin. Apalagi, secara teknis belum ada regulasi resmi dari PSSI untuk format kompetisi Liga 4. “Kita belum bisa memastikan (ikut atau tidak). Jika tidak ada kendala kita ikut, ini statusnya juga sama-sama amatir,”kata Hariyono.