Banyuwangi | Pemkab Banyuwangi menggelar turnamen gala desa voli. Turnamen ini memperebutkan piala Bupati Banyuwangi. Perlombaan ini merupakan ajang pencarian bibit atlet bola voly.
Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani membuka turnamen ini pada Minggu (23/6/2024) malam. Pembukaan dilakukan di lapangan Vorco, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.
“Turmanen ini merupakan ajang mempererat persaudaraan antar warga sekaligus mencari bibit-bibit atlet voli potensial dari desa-desa di Banyuwangi,” kata Ipuk saat pembukaan.
Laga pembuka menyajikan pertandingan antara Kelurahan Kertosari-Panderejo melawan Pengantigan-Singotrunan. Wargapun memadati lapangan tersebut. Mereka antusias menyaksikan tim jagoannya bertanding turnamen yang digelar setiap tahun ini.
Gala Desa ini diikuti oleh 216 tim yang berasal dari seluruh kelurahan/desa di Banyuwangi. Turnamen ini diawali dengan pertandingan di level kecamatan.
Ipuk mengatakan di Banyuwangi kerap digelar kejuaraan voli tingkat desa. Melihat rutinitas olahraga yang banyak memiliki banyak peminat ini, Pemkab Banyuwangi mewadahi dengan gelaran Gala Desa.
“Kami berharap turnamen ini tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga sarana untuk meningkatkan semangat olahraga dan kebersamaan di kalangan masyarakat Banyuwangi,” jelas Ipuk.
Selain itu, menurutnya,. gala desa ini ikut menggeliatkan ekonomi arus bawah. Sepanjang penyelenggaraan, para pedagang kecil mendapatkan limpahan pembeli.
Plt Kepala Dispora, M. Alfin Kurniawan, mengatakan, turnamen ini menggunakan sistem gugur, dengan babak penyisihan di tingkat kecamatan. Lomba dilaksanakan mulai 23 Juni hingga 15 Agustus nanti.
“Masing-masing juara di tingkat kecamatan akan bertanding di GOR Tawangalun 21 Agustus mendatang. Mereka akan memperebutkan total hadiah Rp 50 juta,” terangnya.
